Masuk

Rencana Pelajaran dari Hak Asasi Manusia dan Rezim Totaliter

Filsafat

Orisinal Teachy

Hak Asasi Manusia dan Rezim Totaliter

Rencana Pelajaran | Metodologi Teachy | Hak Asasi Manusia dan Rezim Totaliter

Kata KunciHak Asasi Manusia, Rezim Totaliter, Filosofi, Metodologi Digital, Aktivitas Praktis, Jejaring Sosial, Demokrasi, Protagonisme Siswa, Pendidikan Kritis, Pemberdayaan Digital
Bahan yang DiperlukanKomputer, Ponsel, Akses Internet, Alat Pengeditan Video, Platform Kolaboratif (Google Classroom, Padlet), Program Pengeditan Audio (Audacity), Alat Pembuatan Permainan (Twine, Scratch), Kertas dan Pensil untuk Catatan

Tujuan

Durasi: 10 - 15 menit

Tujuan dari tahap ini adalah untuk menyajikan secara jelas dan objektif tujuan utama dan sekunder dari pembelajaran, mempersiapkan siswa untuk apa yang akan dibahas. Tahap ini bertujuan untuk memberikan kejelasan tentang keterampilan yang akan mereka kembangkan selama pertemuan, memudahkan pemahaman dan mengarahkan fokus aktivitas yang diusulkan.

Tujuan Utama

1. Memahami definisi totalitarianisme dan karakteristik utamanya.

2. Menganalisis konstruksi filosofis dari rezim totaliter melalui aktivitas praktis dan diskusi.

3. Menjelajahi hak-hak warga negara dalam konteks rezim totaliter dan implikasinya.

Tujuan Tambahan

  1. Mendorong refleksi kritis tentang konsekuensi historis dan sosial dari rezim totaliter.
  2. Mempromosikan kerjasama dan kerja tim di antara siswa selama aktivitas.

Pengantar

Durasi: 15 - 20 menit

Tujuan: Tujuan dari tahap ini adalah untuk melibatkan siswa sejak awal, membangun koneksi antara tema pelajaran dan dunia saat ini. Dengan mencari dan membagikan fakta menarik, siswa mulai mengembangkan pandangan kritis tentang tema ini dan mempersiapkan diri untuk aktivitas praktis. Tahap ini juga berfungsi untuk menumbuhkan rasa ingin tahu dan minat, mempersiapkan jalan untuk debat yang lebih mendalam dan aktivitas kolaboratif.

Pemanasan

Pemanasan: Perkenalkan tema 'Hak Asasi Manusia dan Rezim Totaliter' dengan menyoroti implikasi filosofis dan sejarahnya. Minta siswa untuk menggunakan ponsel mereka untuk mencari fakta menarik atau berita terbaru yang terkait dengan tema tersebut. Dorong mereka untuk membagikan temuan mereka dengan kelas, mempromosikan diskusi awal yang singkat.

Refleksi Awal

1. ️ Apa itu rezim totaliter dan apa saja karakteristik utamanya?

2. 類 Bagaimana rezim totaliter melanggar hak asasi manusia?

3.  Siapa saja filsuf utama yang mempelajari totalitarianisme dan karya-karya mereka yang paling relevan?

4.  Apa saja beberapa contoh historis dari rezim totaliter, dan apa konsekuensinya bagi masyarakat?

5. 樂 Bagaimana hak-hak warga negara dipengaruhi dalam rezim totaliter dibandingkan dengan demokrasi?

Pengembangan

Durasi: 70 - 80 menit

Tujuan dari tahap ini adalah untuk memberikan pengalaman praktis dan kolaboratif kepada siswa yang memperdalam pemahaman mereka tentang hak asasi manusia dan rezim totaliter. Menggunakan teknologi dan metodologi aktif, siswa menjadi protagonis dalam pembelajaran mereka, menerapkan konsep teoritis dengan cara yang kreatif dan kontekstual dengan realitas modern.

Saran Aktivitas

Disarankan agar hanya satu dari aktivitas yang disarankan dilakukan

Aktivitas 1 -  Misi Influencer Digital: Hak Asasi Manusia X Totalitarianisme

> Durasi: 60 - 70 menit

- Tujuan: Mengembangkan pemahaman kritis tentang perbedaan antara hak asasi manusia dalam rezim demokratis versus totaliter, menggunakan dinamika jejaring sosial untuk melibatkan dan menerapkan pengetahuan.

- Deskripsi: Dalam aktivitas ini, siswa akan diubah menjadi influencer digital. Mereka akan membuat konten untuk jejaring sosial fiktif, menyoroti perbedaan antara hak asasi manusia dalam demokrasi dan dalam rezim totaliter. Kelompok-kelompok harus melakukan riset, membuat pos (teks, gambar, video) dan saling berinteraksi, mensimulasikan jejaring sosial.

- Instruksi:

  • Bagi kelas menjadi kelompok-kelompok yang terdiri dari maksimal 5 siswa.

  • Setiap kelompok harus memilih salah satu dari peran berikut untuk anggotanya: penulis, desainer, pembuat video, peneliti, dan pengelola media.

  • Menggunakan komputer dan ponsel, kelompok harus meneliti tentang hak asasi manusia dalam demokrasi dan rezim totaliter, mengumpulkan informasi yang relevan.

  • Berdasarkan penelitian, kelompok harus membuat setidaknya tiga pos untuk jejaring sosial fiktif, menggunakan alat digital untuk memproduksi teks, gambar, dan video.

  • Pos harus kreatif dan menarik, menyoroti perbedaan utama antara kedua sistem.

  • Kelompok harus membagikan pos mereka di platform kolaboratif (seperti Google Classroom atau Padlet yang dibuat oleh guru) dan berinteraksi dengan pos kelompok lain, berkomentar dan mengajukan pertanyaan.

  • Pada akhirnya, setiap kelompok mempresentasikan ringkasan temuan mereka dan interaksi dengan pos kelompok lainnya.

Aktivitas 2 -  Game Jam: Menciptakan Permainan tentang Totalitarianisme

> Durasi: 60 - 70 menit

- Tujuan: Memperdalam pemahaman tentang konsep totalitarianisme dan hak asasi manusia melalui pengembangan permainan digital, mendorong kreativitas, kerja tim, dan penerapan praktis pengetahuan.

- Deskripsi: Dalam aktivitas ini, siswa akan menjadi pengembang permainan. Mereka akan membuat prototipe permainan yang menghadirkan konsep hak asasi manusia dan rezim totaliter. Siswa akan menggunakan alat pembuatan permainan digital seperti Twine (untuk permainan teks) atau Scratch (untuk permainan visual).

- Instruksi:

  • Bagi kelas menjadi kelompok-kelompok yang terdiri dari maksimal 5 siswa.

  • Setiap kelompok harus memutuskan jenis permainan yang ingin mereka buat (permainan teks atau permainan visual) dan memilih platform pengembangan (Twine atau Scratch).

  • Kelompok harus bekerja dalam menciptakan prototipe permainan yang menggambarkan karakteristik rezim totaliter dan hubungannya dengan hak asasi manusia.

  • Mereka harus mendefinisikan karakter, skenario, dan tantangan yang menggambarkan realitas rezim totaliter, menyoroti implikasi filosofis dan sosialnya.

  • Kelompok harus menggunakan komputer untuk memprogram permainan mereka, dengan bantuan tutorial online jika diperlukan.

  • Pada akhirnya, setiap kelompok harus mempresentasikan permainan mereka kepada kelas, menjelaskan pilihan desain dan bagaimana permainan tersebut membahas tema pelajaran.

Aktivitas 3 - ️ Podcast Filosofis: Mendiskusikan Totalitarianisme dan Hak Asasi Manusia

> Durasi: 60 - 70 menit

- Tujuan: Mempromosikan pemahaman mendalam dan refleksi kritis tentang hak asasi manusia dan totalitarianisme melalui pembuatan konten dalam format podcast, mendorong keterampilan penelitian, komunikasi, dan kerja tim.

- Deskripsi: Dalam aktivitas ini, siswa akan memproduksi episode podcast yang membahas tema hak asasi manusia dan rezim totaliter. Mereka akan bertanggung jawab untuk seluruh proses, mulai dari penelitian, penulisan naskah, perekaman, hingga pengeditan podcast.

- Instruksi:

  • Bagi kelas menjadi kelompok-kelompok yang terdiri dari maksimal 5 siswa.

  • Setiap kelompok harus memutuskan peran anggotanya: pembawa acara, penulis, peneliti, teknisi perekaman, dan editor.

  • Kelompok harus meneliti tentang konsep totalitarianisme dan hak asasi manusia, menyoroti contoh sejarah dan filosofis.

  • Siswa harus menggunakan ponsel mereka untuk merekam audio dan program pengeditan gratis (seperti Audacity) untuk mengedit episode podcast.

  • Episode harus mencakup pengantar tema, wawancara fiktif dengan filsuf (diperankan oleh siswa), dan diskusi tentang contoh sejarah.

  • Kelompok harus membagikan episode mereka di platform kolaboratif dan mendengarkan podcast kelompok lain, berkomentar dan mendiskusikan ide-ide yang disajikan.

  • Pada akhirnya, setiap kelompok harus mempresentasikan ringkasan ide dan temuan utama yang dibahas dalam podcast mereka.

Umpan Balik

Durasi: 15 - 20 menit

Tujuan: Tujuan dari tahap ini adalah untuk mengkonsolidasikan pembelajaran, mempromosikan refleksi kritis dan tukar pengalaman di antara siswa. Diskusi kelompok dan umpan balik 360° memungkinkan siswa untuk mengenali pencapaian dan area perbaikan mereka sendiri, mendorong pertumbuhan berkelanjutan dan kerjasama di dalam kelas. Selain itu, dialog terbuka tentang aktivitas yang dilakukan memperkuat pemahaman tentang konsep yang dipelajari dan penerapan praktik dari pengetahuan yang diperoleh.

Diskusi Kelompok

Diskusi Kelompok: Untuk memulai diskusi kelompok, mulai dengan meminta setiap kelompok untuk membagikan ringkasan singkat dari aktivitas yang dilakukan, menyoroti temuan dan kesimpulan utama. Gunakan panduan berikut untuk mengarahkan diskusi:

  1. Minta setiap kelompok untuk menyajikan secara kronologis, dimulai dari aktivitas 'Misi Influencer Digital'.
  2. Dorong siswa untuk saling bertanya tentang pos dan interaksi yang dilakukan di jejaring sosial fiktif.
  3. Selanjutnya, minta kelompok yang berpartisipasi dalam 'Game Jam' untuk membagikan prototipe permainan mereka, menjelaskan pilihan desain mereka dan bagaimana permainan tersebut membahas tema.
  4. Akhirnya, undang kelompok yang berpartisipasi dalam 'Podcast Filosofis' untuk menyajikan ringkasan poin-poin yang didiskusikan dalam episode mereka, termasuk wawancara fiktif dan debat.

Refleksi

1. 類 Bagaimana aktivitas yang berbeda membantu memahami konsep hak asasi manusia dan rezim totaliter dengan lebih baik? 2. 烙 Bagaimana penggunaan alat digital memudahkan atau menyulitkan pemahaman dan diskusi tentang tema yang dibahas? 3.  Apa bagian yang paling menantang dan paling menarik dari proses belajar tentang totalitarianisme dan hak asasi manusia dengan menggunakan metodologi digital?

Umpan Balik 360°

Umpan Balik 360°: Arahkan siswa untuk melakukan tahap umpan balik 360°, di mana setiap anggota kelompok harus memberikan dan menerima umpan balik dari rekan-rekannya. Jelaskan bahwa umpan balik harus konstruktif dan hormat, berfokus pada aspek positif dan saran perbaikan. Gunakan model berikut untuk membimbing siswa:

  1. Apa yang dilakukan dengan baik? – Soroti satu aspek dari pekerjaan rekan yang dilakukan dengan baik.
  2. Apa yang bisa diperbaiki? – Usulkan perbaikan untuk aktivitas selanjutnya.
  3. Bagaimana saya bisa membantu? – Tawarkan bantuan atau tips tentang bagaimana rekan tersebut dapat meningkatkan kinerjanya.

Kesimpulan

Durasi: 10 - 15 menit

Tujuan: Tahap ini merangkum pembelajaran kelas, menguatkan konsep kunci melalui format yang menyenangkan dan menarik. Menghubungkan konten dengan dunia saat ini, menekankan relevansi tema untuk pemahaman kritis dan partisipasi aktif di masyarakat. Kesimpulan bertujuan untuk mengkonsolidasikan pengetahuan dan menginspirasi siswa untuk menerapkan apa yang mereka pelajari dalam situasi nyata, mempromosikan pembelajaran yang berarti dan bertahan lama.

Ringkasan

Ringkasan dalam Komik: Untuk membuat ringkasan lebih menghibur, sajikan konten utama dalam format gaya comic strip. Gunakan karakter ikonik seperti filsuf dengan pakaian modern yang berdebat tentang totalitarianisme dan hak asasi manusia. Gambar garis waktu yang menyoroti tonggak penting dan interaksi antara demokrasi dan rezim totaliter, mengakhiri dengan kesimpulan di mana karakter-karakter tersebut memuji pengetahuan yang diperoleh oleh siswa.

Koneksi dengan Dunia

Di Dunia Saat Ini: Pelajaran hari ini menghubungkan dengan dunia modern dengan menunjukkan bagaimana hak asasi manusia tetap menjadi topik yang sangat penting. Dengan meningkatnya penggunaan jejaring sosial dan penyebaran informasi yang cepat, pemahaman tentang rezim totaliter dan dampaknya terhadap hak-hak warga negara sangat penting untuk mengenali dan melawan ketidakadilan di mana pun itu terjadi.

Aplikasi Praktis

️ Pentingnya dalam Kehidupan Sehari-hari: Memahami hak asasi manusia dan rezim totaliter membantu membentuk warganegara yang lebih kritis dan terinformasi. Pengetahuan ini sangat penting untuk menghargai kebebasan dan demokrasi, serta mengenali tanda-tanda otoritarianisme dan pelanggaran hak di konteks lokal dan global, memungkinkan tindakan yang sadar dalam masyarakat.

Teachy logo

Kami menciptakan kembali kehidupan guru dengan kecerdasan buatan

Instagram LogoLinkedIn LogoTwitter LogoYoutube Logo
BR flagUS flagES flagIN flagID flagPH flagVN flagID flagID flag
FR flagMY flagur flagja flagko flagde flagbn flagID flagID flagID flag

2023 - Semua hak dilindungi undang-undang