Tujuan (5 - 7 menit)
-
Memahami konsep moral: Siswa harus mampu mendefinisikan apa itu moral dan bagaimana itu berlaku dalam kehidupan sehari-hari. Siswa juga harus mampu membedakan moral dari etika, dengan memahami bahwa moral adalah seperangkat aturan dan nilai yang menuntun perilaku manusia, sementara etika adalah refleksi kritis terhadap aturan dan nilai tersebut.
-
Mengidentifikasi moral manusia modern: Siswa harus mampu mengidentifikasi dan menganalisis aspek-aspek utama moral manusia modern. Mereka harus memahami bagaimana moral ini berkembang seiring waktu, apa saja pilar utamanya, dan bagaimana moral ini berbeda dari moral lain, seperti moral tradisional.
-
Merefleksikan secara kritis tentang moral manusia modern: Selain memahami dan mengidentifikasi moral manusia modern, siswa harus mampu merefleksikannya secara kritis. Mereka harus didorong untuk mempertanyakan apakah mereka setuju atau tidak dengan moral ini, apa saja kelebihan dan kekurangannya, dan bagaimana moral ini dapat diperbaiki.
Tujuan sekunder:
- Mendorong pemikiran kritis: Sepanjang pelajaran, siswa harus didorong untuk berpikir kritis, mempertanyakan, menganalisis, dan mendebatkan konsep yang disajikan.
- Meningkatkan partisipasi aktif: Rencana pelajaran dirancang untuk meningkatkan partisipasi aktif siswa, melalui aktivitas praktis dan diskusi kelompok.
Pengenalan (10 - 15 menit)
-
Tinjauan Konten Sebelumnya: Guru harus mengingatkan kembali secara singkat tentang konsep moral dan etika yang telah dipelajari sebelumnya, untuk memastikan bahwa semua siswa berada pada tingkat pemahaman yang sama. Tinjauan ini dapat dilakukan melalui pertanyaan cepat kepada siswa, dan mendorong mereka untuk berpartisipasi secara aktif.
-
Situasi Masalah: Untuk membangkitkan minat siswa dan menunjukkan relevansi topik, guru dapat menyajikan dua situasi masalah:
-
Situasi 1: Bayangkan Anda berada di sebuah supermarket dan melihat seseorang mengambil sebuah barang tanpa membayar. Apa yang akan Anda lakukan? Mengapa?
-
Situasi 2: Misalkan Anda menemukan sebuah benda berharga di jalan, tetapi tidak ada orang di sekitar. Apakah Anda akan mengambilnya atau meninggalkannya di tempat itu? Mengapa?
Situasi ini harus menjadi titik awal untuk diskusi tentang moral dan bagaimana tindakan kita dipengaruhi olehnya.
-
-
Kontekstualisasi: Guru harus menjelaskan bahwa moral manusia modern adalah topik penting dalam filsafat, karena mencerminkan nilai-nilai dan keyakinan suatu masyarakat. Selain itu, dapat disebutkan bahwa moral memiliki implikasi praktis dalam kehidupan kita sehari-hari, yang memengaruhi keputusan dan hubungan kita dengan orang lain.
-
Pengenalan Topik: Untuk memperkenalkan topik dengan cara yang menarik, guru dapat:
-
Keingintahuan 1: Berbagi keingintahuan bahwa kata "moral" berasal dari bahasa Latin "mores", yang berarti "adat istiadat". Dengan demikian, moral dapat dipahami sebagai seperangkat aturan perilaku yang menuntun kebiasaan suatu masyarakat.
-
Keingintahuan 2: Menyebutkan bahwa moral manusia modern adalah topik yang kontroversial, dengan berbagai filsuf dan pemikir yang mempertahankan pandangan yang berbeda. Misalnya, beberapa orang berpendapat bahwa moral modern lebih bersifat individualistis dan didasarkan pada hak, sementara yang lain melihatnya sebagai lebih universalistis dan didasarkan pada prinsip.
Keingintahuan ini harus membangkitkan keingintahuan siswa dan mendorong mereka untuk berpartisipasi secara aktif dalam pelajaran.
-
Pengembangan (20 - 25 menit)
-
Aktivitas 1 - Penciptaan Kode Etik Modern (10 - 12 menit)
-
Pembentukan Kelompok: Guru harus membagi kelas menjadi kelompok yang terdiri dari 4 hingga 5 siswa. Setiap kelompok akan menerima kartu kosong dan pena.
-
Deskripsi Aktivitas: Guru harus menjelaskan bahwa setiap kelompok akan menerima tugas untuk membuat "Kode Etik Modern" berdasarkan moral manusia modern. Mereka harus memikirkan tentang aturan perilaku yang mereka anggap penting dalam masyarakat saat ini, dengan mempertimbangkan aspek-aspek seperti kesetaraan, penghormatan, keadilan, dan lainnya.
-
Pelaksanaan Aktivitas: Siswa, dalam kelompok mereka, harus mendiskusikan dan menuliskan aturan perilaku pada kartu kosong. Mereka harus didorong untuk membenarkan pilihan mereka, dengan menjelaskan mengapa mereka menganggap setiap aturan penting.
-
Penyajian Kode: Setelah Selesai aktivitas, setiap kelompok harus mempresentasikan "Kode Etik Modern" mereka kepada kelas. Mereka dapat menjelaskan secara singkat aturan yang mereka pilih dan mengapa mereka menganggapnya penting.
-
Diskusi Kelas: Setelah semua presentasi, guru harus memfasilitasi diskusi kelas, membandingkan kode berbeda yang dibuat oleh kelompok dan menghubungkannya dengan moral manusia modern.
-
-
Aktivitas 2 - Analisis Kasus (10 - 12 menit)
-
Deskripsi Aktivitas: Guru harus menyajikan kepada siswa serangkaian kasus hipotetis, masing-masing melibatkan situasi moral yang kompleks. Misalnya, salah satu kasus dapat melibatkan pertanyaan apakah benar atau tidak berbohong untuk melindungi seseorang, sementara kasus lainnya dapat melibatkan dilema antara hak atas privasi dan keamanan publik.
-
Pelaksanaan Aktivitas: Kelompok harus memilih salah satu kasus untuk dianalisis. Mereka harus mendiskusikan situasi tersebut, dengan mempertimbangkan sudut pandang dan argumen yang berbeda, dan sampai pada Kesimpulan tentang apa yang mereka anggap sebagai tindakan yang benar secara moral.
-
Penyajian Analisis: Setelah diskusi, setiap kelompok harus mempresentasikan analisis dan Kesimpulan mereka kepada kelas. Mereka harus menjelaskan argumen utama yang dipertimbangkan dan mengapa mereka sampai pada Kesimpulan tersebut.
-
Diskusi Kelas: Setelah semua presentasi, guru harus memfasilitasi diskusi kelas, membandingkan analisis dan kesimpulan yang berbeda dari kelompok. Guru juga harus menghubungkan diskusi dengan moral manusia modern, dengan menyoroti bagaimana pandangan moral yang berbeda dapat mengarah pada kesimpulan yang berbeda dalam situasi yang kompleks.
-
-
Aktivitas 3 - Diskusi Kelompok (5 - 6 menit)
-
Pembentukan Kelompok: Guru harus membagi kelas menjadi kelompok baru yang terdiri dari 3 hingga 4 siswa. Setiap kelompok akan menerima pertanyaan untuk didiskusikan.
-
Pelaksanaan Aktivitas: Setiap kelompok harus mendiskusikan pertanyaan tersebut, dengan mempertimbangkan apa yang telah dipelajari selama pelajaran. Mereka harus menyiapkan jawaban singkat untuk dipresentasikan kepada kelas.
-
Penyajian Jawaban: Setelah diskusi, setiap kelompok harus mempresentasikan jawabannya kepada kelas. Mereka harus menjelaskan secara singkat apa yang mereka diskusikan dan mengapa mereka sampai pada jawaban itu.
-
Kesimpulan Pelajaran: Guru harus menutup pelajaran dengan menghubungkan diskusi dan aktivitas yang dilakukan dengan Tujuan pembelajaran. Guru juga harus menegaskan pentingnya merefleksikan secara kritis tentang moral manusia modern, dan bagaimana hal itu dapat membantu kita membuat keputusan yang lebih etis dalam kehidupan sehari-hari.
-
Kembali (8 - 10 menit)
-
Diskusi Kelompok (3 - 4 menit)
- Pembentukan Kelompok: Guru harus mengatur kelas menjadi kelompok yang terdiri dari 4 hingga 5 siswa.
- Deskripsi Aktivitas: Setiap kelompok harus mendiskusikan dan mencapai konsensus mengenai jawaban untuk pertanyaan refleksi yang diberikan oleh guru. Pertanyaan-pertanyaan tersebut dapat mencakup: "Apa konsep paling penting yang dipelajari hari ini?" dan "Pertanyaan apa yang belum terjawab?" .
- Pelaksanaan Aktivitas: Setiap kelompok harus meluangkan satu menit untuk mendiskusikan setiap pertanyaan dan menyiapkan jawaban singkat untuk dipresentasikan kepada kelas.
- Penyajian Jawaban: Setelah diskusi, setiap kelompok harus mempresentasikan jawaban mereka kepada kelas. Setiap kelompok akan memiliki waktu maksimal satu menit untuk mempresentasikan jawabannya.
-
Koneksi dengan Teori (2 - 3 menit)
- Deskripsi Aktivitas: Guru harus menghubungkan aktivitas praktis yang dilakukan selama pelajaran dengan teori yang didiskusikan. Guru harus menjelaskan bagaimana aktivitas tersebut membantu mengilustrasikan konsep teoretis dan memahami moral manusia modern dengan lebih baik.
- Diskusi Kelas: Guru harus memfasilitasi diskusi kelas, dengan meminta siswa untuk berbagi persepsi mereka tentang hubungan antara teori dan praktik.
-
Refleksi Individu (2 - 3 menit)
- Deskripsi Aktivitas: Guru harus mengusulkan agar siswa merefleksikan secara individu tentang apa yang mereka pelajari dalam pelajaran. Guru harus meminta mereka untuk memikirkan jawaban untuk pertanyaan: "Apa konsep paling penting yang dipelajari hari ini?" dan "Pertanyaan apa yang belum terjawab?" .
- Pelaksanaan Aktivitas: Siswa akan memiliki waktu satu menit untuk merefleksikan pertanyaan secara diam-diam. Mereka dapat mencatat jawaban mereka, jika diinginkan.
- Berbagi Refleksi: Setelah waktu refleksi, guru dapat meminta beberapa siswa untuk berbagi jawaban mereka dengan kelas. Ini dapat membantu mengidentifikasi konsep apa yang paling penting bagi siswa dan pertanyaan apa yang belum terjawab.
Kembali ini penting untuk mengkonsolidasikan pembelajaran dan memastikan bahwa siswa telah memahami konsep yang dibahas selama pelajaran. Selain itu, ini memungkinkan guru untuk mengidentifikasi kesenjangan dalam pemahaman siswa dan merencanakan aktivitas mendatang untuk mengatasinya.
Kesimpulan (5 - 7 menit)
-
Ringkasan dan Rekapitulasi (2 - 3 menit)
- Guru harus memulai Kesimpulan dengan membuat ringkasan singkat poin-poin utama yang dibahas selama pelajaran. Ini termasuk definisi moral dan perbedaannya dengan etika, diskusi tentang moral manusia modern, dan aktivitas praktis yang dilakukan untuk merefleksikannya secara kritis.
- Guru dapat meminta siswa untuk berbagi apa yang mereka anggap sebagai poin terpenting yang mereka pelajari selama pelajaran. Hal ini tidak hanya memperkuat apa yang telah diajarkan, tetapi juga memungkinkan guru untuk menilai efektivitas instruksinya.
-
Koneksi antara Teori, Praktik, dan Aplikasi (1 - 2 menit)
- Guru kemudian harus menjelaskan bagaimana pelajaran tersebut menghubungkan teori, praktik, dan aplikasi. Guru dapat menyoroti bagaimana aktivitas praktis membantu mengilustrasikan konsep teoretis dan memahami moral manusia modern dengan lebih baik. Guru juga dapat menyebutkan bagaimana refleksi kritis terhadap moral memiliki aplikasi praktis dalam kehidupan kita sehari-hari, yang memengaruhi keputusan dan hubungan kita dengan orang lain.
-
Materi Ekstra (1 menit)
- Guru harus menyarankan materi tambahan untuk siswa yang ingin memperdalam pemahaman mereka tentang topik tersebut. Ini dapat mencakup artikel, buku, video, atau situs web yang terkait dengan moral, etika, dan filsafat. Guru juga dapat mendorong siswa untuk terus berpikir tentang topik tersebut dan menerapkan apa yang mereka pelajari dalam kehidupan sehari-hari mereka.
-
Pentingnya Mata Pelajaran (1 - 2 menit)
- Sebagai kesimpulan, guru harus menyoroti pentingnya mata pelajaran untuk kehidupan sehari-hari siswa. Guru dapat menyebutkan bagaimana moral memengaruhi keputusan dan perilaku kita, dan bagaimana refleksi kritis terhadapnya dapat membantu kita mengambil keputusan yang lebih etis dan bertindak dengan lebih sadar.
- Guru juga harus menyoroti relevansi pemikiran kritis, yang telah dipromosikan selama pelajaran, tidak hanya untuk filsafat, tetapi juga untuk bidang lain dalam kehidupan siswa, seperti pengambilan keputusan, pemecahan masalah, dan pemahaman dunia di sekitar mereka.
Kesimpulan ini dirancang untuk mengkonsolidasikan pembelajaran siswa, memperkuat relevansi mata pelajaran, dan mendorong mereka untuk terus berpikir dan belajar tentang moral manusia modern.