Rancangan Pelajaran | Metodologi Teachy | Afrika: Isu Alam Sekitar
Kata Kunci | Afrika, Masalah Lingkungan, Deforestasi, Hilangnya Keanekaragaman Hayati, Perubahan Iklim, Geografi, Metodologi Digital, Media Sosial, Kampanye Digital, Safari Virtual, Kuis Interaktif, Pembelajaran Aktif, Teknologi Digital, Kolaborasi |
Bahan Diperlukan | Ponsel dengan akses internet, Komputer dengan akses internet, Akses ke Instagram, TikTok, dan Twitter, Aplikasi pengeditan foto dan video, Google Earth, StoryMap, ThingLink, Akses ke Kahoot! atau Quizizz, Proyektor atau layar untuk presentasi konten |
Objektif
Tempoh: 10-15 menit
Tahap ini bertujuan untuk menetapkan tujuan utama dan sekunder yang harus dicapai siswa sepanjang pelajaran. Tujuan-tujuan ini akan berfungsi sebagai panduan untuk kegiatan dan diskusi, memastikan siswa terfokus pada pemahaman dan analisis masalah lingkungan di Afrika, sementara menggunakan alat digital untuk mengeksplorasi dan berbagi informasi yang relevan.
Objektif Utama
1. Memahami masalah lingkungan utama yang mempengaruhi Afrika, termasuk deforestasi, hilangnya keanekaragaman hayati, dan kerentanan terhadap perubahan iklim.
2. Menganalisis bagaimana masalah lingkungan ini mempengaruhi kehidupan fauna dan flora Afrika, serta populasi manusia.
Objektif Sampingan
- Mendorong penggunaan alat digital dan media sosial untuk penelitian dan penyebaran informasi tentang masalah lingkungan.
- Merangsang kolaborasi dan kerja tim melalui kegiatan praktis dan diskusi kelompok.
Pengenalan
Tempoh: 15-20 menit
Tujuan: Tujuan dari tahap ini adalah untuk mengaktifkan pengetahuan sebelumnya siswa tentang masalah lingkungan di Afrika dan melibatkan mereka secara aktif dalam proses pembelajaran. Dengan mencari fakta menarik dan menjawab pertanyaan kunci, siswa tidak hanya akan mengulang apa yang sudah mereka pelajari, tetapi juga mulai merenungkan secara kritis tentang tema tersebut. Tahap ini mempersiapkan panggung untuk diskusi yang lebih mendalam dan kegiatan praktis sepanjang pelajaran.
Pemanasan
Pengantar: Untuk memulai pelajaran, jelaskan secara singkat bahwa benua Afrika menghadapi masalah lingkungan yang serius, termasuk deforestasi, hilangnya keanekaragaman hayati, dan kerentanan terhadap perubahan iklim. Masalah-masalah ini tidak hanya mempengaruhi alam, tetapi juga kehidupan orang-orang yang bergantung padanya. Selanjutnya, instruksikan siswa untuk menggunakan ponsel mereka untuk mencari fakta menarik tentang salah satu dari masalah lingkungan ini di Afrika dan membagikannya dengan kelas.
Refleksi Awal
1. Apa dampak deforestasi terhadap fauna dan flora Afrika?
2. Bagaimana hilangnya keanekaragaman hayati mempengaruhi komunitas manusia di Afrika?
3. Dengan cara apa perubahan iklim membuat Afrika lebih rentan?
4. Apa saja inisiatif yang sedang diambil untuk mengatasi masalah ini?
5. Bagaimana media sosial dapat digunakan untuk meningkatkan kesadaran tentang masalah lingkungan di Afrika?
Pembangunan
Tempoh: 70-85 menit
Tujuan dari tahap ini adalah untuk memungkinkan siswa menyelami secara praktis dan kreatif masalah lingkungan di Afrika, menggunakan teknologi digital untuk mengeksplorasi dan berbagi pengetahuan. Kegiatan-kegiatan ini dirancang untuk merangsang penelitian, kolaborasi, dan penerapan pengetahuan dalam konteks nyata, menjadikan pembelajaran lebih berarti dan menarik.
Cadangan Aktiviti
Adalah disyorkan untuk melaksanakan hanya satu daripada aktiviti yang dicadangkan
Aktiviti 1 - Misi Influencer Lingkungan
> Tempoh: 60-70 menit
- Objektif: Mengembangkan keterampilan komunikasi digital dan meningkatkan kesadaran tentang masalah lingkungan di Afrika melalui media sosial.
- Penerangan: Siswa harus menjadi influencer digital dan membuat kampanye di media sosial untuk meningkatkan kesadaran mengenai masalah lingkungan di Afrika. Mereka akan menggunakan alat seperti Instagram, TikTok, dan Twitter untuk menyusun pos, video, dan cerita yang membahas deforestasi, hilangnya keanekaragaman hayati, dan kerentanan terhadap perubahan iklim di Afrika.
- Arahan:
-
Membagi kelas menjadi kelompok yang terdiri dari maksimal 5 siswa.
-
Setiap kelompok harus memilih tema spesifik: deforestasi, hilangnya keanekaragaman hayati, atau kerentanan terhadap perubahan iklim.
-
Meneliti data dan informasi yang relevan tentang tema yang dipilih menggunakan ponsel dan komputer dengan akses internet.
-
Membuat strategi kampanye digital yang mencakup setidaknya 3 pos untuk Instagram/Twitter dan 1 video pendek (maksimal 1 menit) untuk TikTok.
-
Menggunakan aplikasi pengeditan foto dan video untuk membuat konten visual yang menarik.
-
Mengunggah konten di media sosial (menggunakan tagar relevan) dan membagikan tautan dengan kelas dan guru.
-
Kelompok harus memantau interaksi (suka, komentar, berbagi) dan menyiapkan laporan kecil tentang dampak kampanye.
Aktiviti 2 - 憐 Safari Virtual: Penjelajah Keanekaragaman Hayati
> Tempoh: 60-70 menit
- Objektif: Mengembangkan keterampilan penelitian dan pemetaan digital, serta memberikan pemahaman mendalam tentang masalah lingkungan di berbagai wilayah Afrika.
- Penerangan: Siswa akan membuat safari virtual interaktif menggunakan alat digital seperti Google Earth, StoryMap, atau ThingLink. Mereka harus memetakan dan mendokumentasikan area deforestasi, hotspot keanekaragaman hayati, dan daerah yang terpengaruh oleh perubahan iklim di Afrika, menciptakan tur digital yang dapat dibagikan dengan komunitas sekolah.
- Arahan:
-
Membagi kelas menjadi kelompok yang terdiri dari maksimal 5 siswa.
-
Setiap kelompok harus memilih area spesifik di Afrika untuk dieksplorasi (misalnya, Hutan Kongo, Gurun Sahara, Savana Afrika, dll.).
-
Meneliti informasi tentang area yang dipilih, termasuk fauna dan flora lokal, serta dampak lingkungan yang dihadapi daerah tersebut.
-
Menggunakan alat seperti Google Earth, StoryMap, atau ThingLink untuk membuat tur virtual interaktif.
-
Menambahkan penanda, gambar, dan deskripsi terperinci untuk setiap titik tur, menyoroti masalah lingkungan yang diamati.
-
Membagikan tautan tur virtual dengan kelas dan guru.
-
Kelompok harus mempresentasikan safari virtual mereka kepada kelas, menjelaskan masalah lingkungan utama yang ditemukan dan langkah-langkah yang bisa diambil untuk mengurangi masalah tersebut.
Aktiviti 3 - Quiz Show: Tantangan Lingkungan Afrika
> Tempoh: 60-70 menit
- Objektif: Memperkuat pengetahuan siswa tentang masalah lingkungan di Afrika dengan cara yang menyenangkan dan kompetitif, menggunakan gamifikasi untuk meningkatkan keterlibatan.
- Penerangan: Siswa akan berpartisipasi dalam kuis interaktif menggunakan platform seperti Kahoot! atau Quizizz. Kuis akan terdiri dari pertanyaan mengenai masalah lingkungan di Afrika, termasuk deforestasi, hilangnya keanekaragaman hayati, dan perubahan iklim. Siswa akan bersaing dalam tim untuk melihat siapa yang mendapatkan skor tertinggi.
- Arahan:
-
Membagi kelas menjadi kelompok yang terdiri dari maksimal 5 siswa.
-
Guru harus membuat kuis di Kahoot! atau Quizizz dengan pertanyaan yang berkaitan dengan masalah lingkungan di Afrika.
-
Setiap kelompok harus memilih nama untuk tim mereka.
-
Membagikan ponsel dan memastikan semua siswa terhubung dengan platform kuis.
-
Memulai kuis dan mendorong kompetisi sehat antar kelompok.
-
Setelah kuis, mendiskusikan jawaban yang benar dan memperdalam pengetahuan tentang tema yang dibahas, menjelaskan segala keraguan yang mungkin muncul.
-
Kelompok yang menang dapat diberikan hadiah simbolis kecil.
Maklum Balas
Tempoh: 20-25 menit
Tujuan: Tujuan dari tahap ini adalah untuk mengkonsolidasikan pembelajaran siswa melalui pertukaran pengalaman dan refleksi, serta menyediakan ruang untuk umpan balik konstruktif. Ini tidak hanya membantu memperkuat pengetahuan yang diperoleh, tetapi juga mengembangkan keterampilan komunikasi, kritik, dan kolaborasi.
Perbincangan Kumpulan
️ Diskusi Kelompok: Fasilitasi diskusi kelompok di mana siswa berbagi pengalaman dan kesimpulan yang diperoleh selama kegiatan. Ikuti pedoman di bawah ini untuk memulai diskusi:
- Pendahuluan: Minta setiap kelompok untuk menyajikan ringkasan singkat tentang aktivitas mereka, menyoroti tujuan dan hasil yang paling penting.
- Pembelajaran: Dorong siswa untuk mendiskusikan apa yang mereka pelajari tentang masalah lingkungan di Afrika dan bagaimana alat digital membantu dalam proses ini.
- Tantangan: Tanyakan kepada siswa tentang tantangan yang mereka hadapi selama pelaksanaan kegiatan dan bagaimana mereka mengatasinya.
- Solusi: Sarankan agar kelompok mendiskusikan solusi potensial untuk masalah lingkungan yang disajikan, berdasarkan penelitian yang dilakukan.
Refleksi
1. Pertanyaan untuk Refleksi: Untuk membantu mengarahkan diskusi kelompok, gunakan pertanyaan berikut:
- Apa informasi yang paling mengejutkan atau berdampak yang kalian temukan tentang masalah lingkungan di Afrika?
- Dengan cara apa pembuatan kampanye digital atau safari virtual membantu meningkatkan pemahaman tentang tema yang dipelajari?
- Bagaimana kalian berpikir media sosial dapat digunakan lebih efektif untuk meningkatkan kesadaran tentang masalah lingkungan?
Maklum Balas 360°
Umpan Balik 360°: Lakukan tahap umpan balik 360° di mana setiap siswa harus menerima umpan balik dari anggota kelompok lainnya. Instruksikan siswa untuk memberikan umpan balik yang konstruktif dan menghormati, mengikuti pedoman ini:
- Kekuatan: Soroti apa yang dilakukan teman dengan baik selama aktivitas.
- Perbaikan: Sarankan area di mana teman bisa memperbaiki, selalu dengan cara positif dan mendukung.
- Kolaborasi: Komentari tentang bagaimana kolaborasi dan kerja tim berlangsung.
Kesimpulan
Tempoh: 10-15 menit
Tujuan: Tahap ini bertujuan untuk mengkonsolidasikan pengetahuan yang diperoleh, menghubungkan pembelajaran dengan dunia nyata dan menunjukkan relevansi praktis dari tema-tema yang dibahas. Selain memperkuat konten, kesimpulan ini memotivasi siswa untuk menjadi agen perubahan, menggunakan alat digital untuk isu lingkungan.
Ringkasan
Ringkasan: Bayangkan Anda adalah detektif lingkungan! Hari ini, kami menjelajahi misteri deforestasi, hilangnya keanekaragaman hayati, dan perubahan iklim di Afrika. Dengan tim superhero digital Anda, kalian telah menjadi influencer, pembuat safari virtual, dan kompetitor dalam kuis show. Kami menemukan bagaimana Hutan Kongo dirusak, bagaimana spesies menghilang, dan bagaimana iklim berubah dengan cepat. Ini bukan hanya pelajaran, tetapi perjalanan digital ke jantung ekologi Afrika!
Hubungan Dunia
Di Dunia: Pelajaran hari ini terhubung langsung dengan dinamika modern dunia kita. Kita hidup di era digital di mana masalah global dapat diamati dan dibahas secara real-time. Dengan bantuan media sosial dan alat digital, isu-isu lingkungan, seperti yang kita hadapi hari ini, mendapatkan visibilitas global dan menginspirasi tindakan kolektif. Siswa belajar menggunakan alat ini untuk menjadi suara aktif dalam perjuangan melawan degradasi lingkungan.
Aplikasi Praktikal
️ Aplikasi: Memahami masalah lingkungan di Afrika sangat penting untuk mempromosikan praktik berkelanjutan dan mempengaruhi kebijakan publik. Dalam kehidupan sehari-hari, ini berarti menyadari dampak lingkungan dari tindakan kita dan menggunakan media sosial untuk berbagi informasi serta memobilisasi komunitas untuk pelestarian lingkungan.